Rabu, 07 Desember 2011

Perbankan Berharap OJK Beri Arah Strategi yang Jelas

Adanya konsolidasi memungkinkan industri keuangan untuk dapat tumbuh lebih cepat, efisien, dan mampu bersaing dalam konteks global. Disamping itu, harapan perbankan dari OJK adalah dukungan perbankan untuk mendapatkan asas resiprokalitas di negara lain. Angga Bratadharma
JakartaChef Financial Officer PT Bank Mandiri Tbk, Pahala N. Mansury mengatakan, terdapat beberapa harapan yang diinginkan perbankan nasional dari terbentuknya Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
“Kami memiliki beberapa harapan dari OJK ini. Beberapa di antaranya, yakni ada koordinasi yang lebih erat untuk memberikan arah strategi yang jelas bagi industri keuangan di masa depan,” kata Pahala, kepada wartawan, dalam seminar yang digelar Perbanas, di Jakarta, Rabu 7 Desember 2011.
Pahala juga berharap, OJK dapat memahami apa yang menjadi tantangan perbankan untuk lebih aktif lagi dalam keseimbangan dengan tantangan ke depan. “Kami harap OJK dapat mengerti keinginan perbankan dalam memberikan arah strategis yang jelas”, ujarnya.
Selain itu, tambahnya, dukungan lain yang diharapkan perbankan dari OJK adalah mampu mengoptimalkan potensi konsolidasi sektor industri keuangan. “Itu baik melalui akuisisi atau merger dalam satu sektor maupun lintas sektor”, tandasnya.
Pahala mengatakan, adanya konsolidasi ini memungkinkan industri keuangan untuk dapat tumbuh lebih cepat, efisien, dan mampu bersaing dalam konteks global. Disamping itu, dukungan lainnya perbankan dari OJK adalah dukungan perbankan untuk mendapatkan asas resiprokalitas di negara lain.
“Ini penting, karena perbankan akan mendapatkan dukungan dari OJK setelah pembentukanya”, tandas Pahala.
Sementara itu, implementasi dari jaring pengaman sistem keuangan (JPSK) sebagai antisipasi krisis keuangan global diharapkan berjalan dengan baik. “Semoga OJK mampu mengimplementasikan apa yang menjadi harapan perbankan,” harapnya. (*)

Sumber : www.infobanknews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar